Evaluasi Capaian Kinerja Program Surveilans dan Imunisasi Kota Cirebon Tahun 2025
Evaluasi Capaian Kinerja Program Surveilans dan Imunisasi Kota Cirebon Tahun 2025
KegiatanEvaluasi Capaian Kinerja Program Surveilans dan Imunisasi Kota Cirebon Tahun 2025 telah dilaksanakan oleh Dinas
Kesehatan Kota Cirebon pada tanggal 11 Desember 2025 sebagai bagian dari upaya
peningkatan mutu penyelenggaraan surveilans epidemiologi dan pelaksanaan
program imunisasi di tingkat kota. Evaluasi ini menjadi langkah penting untuk
menilai capaian indikator, mengidentifikasi permasalahan, serta menyusun
strategi tindak lanjut guna memperkuat sistem kewaspadaan dini dan cakupan
imunisasi yang merata.
Kegiatan
ini dihadiri oleh berbagai lintas program dan lintas sektor, meliputi :
- Camat
Se-Kota Cirebon
- Lurah
Se-Kota Cirebon
- Ketua
Tim Kerja Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kota
Cirebon
- Ketua
Tim Kerja Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Cirebon
- Ketua
Tim Kerja Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Cirebon
- Ketua
Tim Kerja Pelayanan Kesehatan Pengembangan Dinas Kesehatan Kota Cirebon
- Kepala
Puskesmas Se-Kota Cirebon
- Petugas
Surveilans dan Imunisasi Puskesmas Se-Kota Cirebon
- Petugas Surveilans dan Imunisasi Rumah Sakit Se-Kota Cirebon
Kehadiran lintas sektor menunjukkan pentingnya kolaborasi dalam upaya deteksi dini, respons cepat penyakit potensi KLB serta pencapaian target imunisasi yang optimal.

Acara evaluasi capaian kinerja Program Surveilans dan Imunisasi ini dibuka secara resmi oleh
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota
Cirebon yaitu dr. Hj. Sulfianty Irfan, MM, yang dalam sambutannya menegaskan
perlunya penguatan sistem surveilans yang responsif, peningkatan kualitas
pencatatan dan pelaporan, serta upaya percepatan penurunan kasus penyakit yang
dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I). Beliau juga mendorong komitmen semua
pihak untuk bekerja sama dalam memperbaiki capaian program surveilans dan
imunisasi.
Narasumber kegiatan evaluasi capaian kinerja Program Surveilans dan Imunisasi Kota Cirebon disampaikan oleh Ketua Tim Kerja Surveilans dan Imunisasi Bidang P2P Dinas Kesehatan Kota Cirebon yaitu Ramli, SKM yang menyampaikan paparan mengenai evaluasi capaian indikator kinerja program Surveilans dan Imunisasi Kota Cirebon tahun 2025 meliputi :
- Evaluasi Kelengkapan dan Ketepatan Pelaporan Sistem Kewaspadaan Dini & Respons (SKDR)
- Evaluasi Respons Alert pada Sistem Kewaspadaan Dini & Respons (SKDR)
- Evaluasi Jenis-Jenis Penyakit yang Dimonitoring pada Sistem Kewaspadaan Dini & Respons (SKDR
- Penyampaian Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) Program Imunisasi Kota Cirebon
- Evaluasi Capaian Program Imunisasi Kota Cirebon :
- Capaian Imunisasi Dasar Lengkap (IDL)
- Capaian Imunisasi Campak-Rubella 1 (MR1)
- Capaian Imunisasi Antigen Baru :
- Imunisasi PCV2
- Imunisasi Rotavirus 3 (RV3)
- Capaian Imunisasi Baduta Lengkap (IBL)
- Capaian Status Imunisasi T2+ Ibu Hamil
- Capaian Imunisasi HPV BIAS Kelas 5 SD
- Capaian Imunisasi Anak Usia Sekolah Dasar Lengkap (ISL)
- Evaluasi Pelaksanaan Outbreak Respons Immunization (ORI) dan Imunisasi Kejar
- Evaluasi Penurunan Angka Zero Dose
- Evaluasi Pelaporan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI)
- Evaluasi Ketepatan Pelaporan Hasil Layanan Program Imunisasi

Setelah penyampaian evaluasi capaian kinerja Program Surveilans dan Imunisasi dialnjutkan dengan sesi diskusi dan
tanya jawab, peserta melakukan identifikasi tantangan di wilayah kerja
masing-masing, termasuk kendala dalam pelaporan surveilans, deteksi dini kasus,
cakupan imunisasi lengkap, pelacakan sasaran, serta strategi penurunan angka
zero dose imunisasi. Hasil diskusi ini menjadi masukan penting dalam penyusunan
langkah perbaikan program di tahun berikutnya.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan adanya peningkatan koordinasi, komitmen, dan strategi bersama untuk memperkuat sistem surveilans dan meningkatkan cakupan imunisasi di Kota Cirebon, sehingga mampu mencegah terjadinya kasus penyakit Kejadian Luar Biasa (KLB) serta melindungi masyarakat dari Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I).



Terkini
Terpopuler